Trending Topik

Latest Post
Tampilkan postingan dengan label Berita Kerinci. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Berita Kerinci. Tampilkan semua postingan

Dandim Kerinci Bahas Pertahanan Teritorial dalam Diskusi Bersama LSM Talago Batuah, Sambil Berdiskusi tentang Hobi

Written By Register Center on Senin, 19 Mei 2025 | 10.19


RB News - Dandim 0417/Kerinci, Letkol Inf Eko Budiarto, S.I.P., M.I.P., dikenal sebagai sosok yang disiplin dalam menjalankan tugasnya, namun di balik kesibukannya sebagai pemimpin militer, ia memiliki hobi yang cukup unik dan menarik, yaitu memelihara burung serta bermusik dan menyanyi.  

Dalam sebuah diskusi santai di rumah dinasnya bersama jajaran LSM Talago Batuah, yang dipimpin oleh Ketua Yan Salam Wahab, S.H.I., M.Pd., Dandim berbagi cerita tentang bagaimana hobi-hobinya ini menjadi bagian dari kesehariannya. Ia mengungkapkan bahwa memelihara burung bukan sekadar kesenangan, tetapi juga cara untuk belajar tentang ketekunan dan strategi. Menurutnya, burung memiliki insting yang tajam dan selalu waspada terhadap lingkungan sekitarnya, sesuatu yang juga penting dalam dunia militer.  

Selain burung, Dandim juga memiliki ketertarikan pada musik dan sering menyempatkan diri untuk bernyanyi di berbagai kesempatan. Ia percaya bahwa musik adalah cara yang efektif untuk melepas penat dan tetap terhubung dengan masyarakat. Lagu-lagu daerah menjadi favoritnya karena memiliki makna mendalam dan mencerminkan budaya lokal yang harus terus dilestarikan. Bahkan, ia pernah tampil membawakan lagu daerah Kerinci dalam sebuah acara resmi, menunjukkan kecintaannya terhadap seni dan budaya.  

Dalam pertemuan tersebut, Yan Salam Wahab menyambut baik pembahasan ini dan melihatnya sebagai cara yang menarik untuk memahami hubungan antara seni, alam, dan strategi militer. Ia menilai bahwa keseimbangan antara tugas berat dan hobi yang menenangkan dapat membantu seseorang tetap fokus dan produktif dalam menjalankan tanggung jawabnya.  

Masyarakat berharap pertemuan ini dapat menjadi langkah awal dalam membangun kerja sama yang lebih erat antara TNI, LSM, dan pemerintah daerah, serta membuka ruang diskusi yang lebih luas tentang bagaimana keseimbangan mental dan emosional berperan dalam kepemimpinan.  (Red)






Kepala Badan Kesbangpol Kerinci Himbau Masyarakat untuk Tidak Melayani Organisasi Tanpa Legalitas

Written By Register Center on Rabu, 30 April 2025 | 18.49

RB News - Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Kerinci, Bapak Redi Asri, S.H., M.H., menghimbau masyarakat Kerinci agar tidak melayani organisasi yang tidak memiliki legalitas jelas, baik berupa Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) maupun Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM). Legalitas organisasi tersebut harus berdasarkan Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2013 tentang Organisasi Kemasyarakatan, yang mengatur persyaratan pendirian dan operasional Ormas/LSM di Indonesia.

Beliau menegaskan bahwa laporan keberadaan organisasi ke Kesbangpol serta pemenuhan persyaratan administratif lainnya sangat penting untuk memastikan bahwa organisasi tersebut beroperasi secara sah dan sesuai dengan peraturan yang berlaku. "Kami mengingatkan masyarakat untuk selalu memeriksa legalitas organisasi sebelum memberikan dukungan atau layanan. Ini untuk melindungi masyarakat dan memastikan bahwa organisasi tersebut benar-benar bermanfaat bagi daerah," ujar Redi Asri.

Selain itu, Kesbangpol juga akan melakukan peninjauan kembali terhadap lembaga-lembaga atau organisasi yang sekretariatnya berada di luar wilayah Kerinci. Langkah ini diambil untuk memastikan bahwa organisasi yang beroperasi di Kerinci memiliki hubungan yang nyata dengan masyarakat setempat dan memenuhi semua persyaratan hukum.

Himbauan ini diharapkan dapat menciptakan lingkungan organisasi yang lebih transparan, akuntabel, dan sesuai dengan misi pembangunan Kabupaten Kerinci.  (GA)

Tragedi di PT Cassiavera: Ledakan Mesin Renggut Nyawa Karyawan, Keamanan Kerja Dipertanyakan

Written By Register Center on Rabu, 08 Januari 2025 | 18.06

 

Rakyatbisa -  Kejadian tragis mengguncang PT Cassiavera di Kota Sungai Penuh pada Rabu (8/1/2025). Aprodeka, seorang karyawan muda, tewas dalam ledakan mesin pengolahan kulit manis saat tengah memperbaikinya. Insiden ini menimbulkan kekhawatiran besar terkait keamanan dan keselamatan kerja di pabrik tersebut.

Korban, Aprodeka, adalah warga Desa Baru Sungai Tutung, Kecamatan Air Hangat Timur, Kabupaten Kerinci. Ia bertugas memperbaiki mesin penghangat air di pabrik ketika mesin tersebut meledak secara tiba-tiba. Kecelakaan fatal ini memicu pertanyaan serius mengenai penerapan standar operasional prosedur (SOP) di PT Cassiavera.

Jafrial, salah satu anggota keluarga korban, mengungkapkan kecemasannya. "Ini tentu jadi pertanyaan besar, kenapa bisa terjadi ledakan seperti itu? Apakah SOP di pabrik ini sudah sesuai dengan standar keselamatan yang berlaku?" ujarnya dengan nada tegas, mencerminkan ketidakpuasan dan keprihatinan yang mendalam.

Kapolsek Setinjau Laut, IPTU Sumardi Somad, membenarkan kejadian tersebut. "Kejadiannya terjadi kemarin sekitar pukul 10.00 WIB. Korban sempat dilarikan ke rumah sakit, namun sayangnya nyawa korban tidak tertolong," kata Sumardi. Saat ini, pihak kepolisian sedang melakukan penyelidikan intensif. "Lokasi kejadian sudah dipasang garis polisi untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut," tambahnya.

Ledakan ini mengundang perhatian luas dan menimbulkan kekhawatiran besar mengenai keselamatan kerja di pabrik pengolahan kulit manis tersebut. Warga dan keluarga korban menuntut pihak berwenang untuk segera memberikan penjelasan mengenai penyebab ledakan dan memastikan bahwa SOP keselamatan di PT Cassiavera benar-benar diterapkan sesuai standar.

Kasus ini bukan hanya soal kehilangan nyawa, tetapi juga mempertanyakan keselamatan kerja di pabrik. Keluarga korban dan masyarakat setempat tidak ingin kejadian serupa terulang lagi. Mereka mendesak pihak berwenang untuk mengambil tindakan tegas dan memastikan keamanan kerja di PT Cassiavera diperbaiki agar tidak ada lagi korban jiwa yang sia-sia (red)



Pembukaan MTQ ke 46, Pemkab Juga Gelar Tabliq Akbar Bersama Ustad Ahmad Al Habsy

Written By Register Center on Minggu, 22 November 2015 | 02.56

PEMAKAS-POSTKOTA, KERINCI - Pagi ini (21/11), Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) ke-46 tingkat Kabupaten Kerinci akan dibuka di Lapangan Bola Kaki Desa Koto Petai, Kecamatan Danau Kerinci.
Belakangan diketahui, Pemerintah Kabupaten Kerinci juga menggelar Tabliq Akbar saat acara pembukaan MTQ yang akan digelar beberapa saat lagi ini, dengan mendatangkan ustad kondang Ahmad Al Habsy dari Ibukota.
"Selain acara pembukaan MTQ, kita juga menggelar tabliq akbar, dengan penceramah ustad Ahmad Al Habsyi," ujar Kabag Kesra Setda Kerinci, Marius Latif.
Menurut dia, ustad Ahmad Al Habsyi sengaja dihadirkan oleh Pemkab Kerinci, guna menyemarakkan acara pembukaan MTQ tahun ini.
Sebelumnya, Bupati Kerinci Adirozal, mengajak segenap umat muslim yang ada di Bumi Sakti Alam Kerinci untuk bersama-sama menghadiri santapan rohani yang akan di sampaikan oleh Dai kondang itu.
"Dengan kegiatan MTQ dan tabliq akbar ini kita harapkan dapat menjadi sarana untuk pencucian jiwa, sekaligus untuk lebih mensyiarkan dan mengamalkan ajaran agama Islam di tengah-tengah kehidupan bermasyarakat di Kabupaten Kerinci," ujarnya singkat.
Informasinya, saat ini ustad Ahmad Al Habsy masih berada di rumah dinas Bupati Kerinci bersama Bupati Kerinci dan rombongan. Beberapa saat lagi, rombongan akan bertolak menuju lokasi pembukaan MTQ di Desa Koto Petai. (Iam)

Sumber : metrosakti.com

Dipimpin Adirozal, Kabupaten Kerinci Akhirnya Mendapatkan Opini WTP

Written By Register Center on Selasa, 23 Juni 2015 | 09.00



PEMAKAS-POSTKOTA, KERINCI - Kabupaten Kerinci akhirnya mendapatkan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP), terhadap Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) BPK RI Perwakilan Jambi atas Laporan Keuangan Pemeritahan Daerah (LKPD) Tahun anggaran 2014. Hasil pemeriksaan itu langsung diserahkan oleh Kepala BPK RI Jambi, Dr Eliza, kepada Bupati Kerinci, Adirozal, kemarin. Pihak BPK menyebutkan ada 8 temuan dan 10 kesalahan administrasi untuk Kabupaten Kerinci.

     Bupati Kerinci, Adirozal, mengatakan, temuan BPK itu sudah ada sejak 2001 lalu dengan jumlah yang sangat fantastis, yaitu, sebesar Rp 86 Miliar. Berdasarkan temuan itu, maka Bupati Kerinci mengambil inisiatif membuat tim verifikasi asset yang bermasalah di Kabupaten Kerinci.

     “Tim diminta untuk mendata, dimana saja  asset yang menjadi temuan BPK itu,” jelasnya. Tak hanya itu saja upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Kerinci untuk meraih opini yang telah didambakan sejak dulu itu. SKPD di lingkungan Pemkab diminta untuk akomodatif. Termasuk saat pengesahan akhir oleh BPK.

     “Jika ada SKPD yang tak akomodatif, saya perintahkan untuk akomodatif. BPK itu teman kita untuk menyelesaikan persoalan-persoalan di pemerintah,” tegasnya. Opini yang didapat ini, kata dia, berkat bantuan DPRD Kerinci yang ikut aktif dalam menyelesaikan asset dan selalu memberikan soluasi.

     “Ini akan kita pertahankan,” janjinya.

Dia meminta kepada SKPD untuk tidak lagi mengulangi kesalahan-kesalahan administrasi yang sudah bagus itu. Kedepan, dia juga meminta kepada SKPD untuk melakukan pengelolaan keuangan dengan sistem akutansi bagus.

     “Semua Bendahara SKPD harus memperhatikan itu,” katanya. Dia juga meminta kepada semua SKPD untuk memberikan laporan tepat waktu dan bersih.

     Kepala DPKAD Kerinci, Jarizal Hatmi, mengatakan, perjuangan untuk meraih opini WTP itu sangat berat. Setelah menerima LHP BPK itu, tim verifikasi yang sudah di SK-kan oleh bupati itu langsung bekerja. Setiap Minggunya langsung melaporkan hasil apa yang telah dicapai oleh tim dan dilakukan evaluasi yang dipimpin Bupati, Wabup, dan Sekda.

     “Dipertemuan itulah kita cari dimana kesalahannya dan apa solusinya. Alhamdulillah semuanya selesai,” jelasnya.
Kedepan tim hanya menyelesaikan asset yang menyangkut Kincai Plaza.  “Piutangnya sudah kita selesaikan. Tinggal peryataan dari pemilik atau penyewa,” akunya.

     Kata dia, awalnya, nilai asset Kincai Plaza tidak diketahui. Tim yang telah dibentuk langsung mencari kontrak pengerjaannya. “Dikontrak itu kita tahu berapa nialainya,” pungkasnya.(mko)

Wabup Hadiri Penyerahan Penghargaaan Kalpataru untuk Lembaga Adat Lekuk 50 Tumbi



PEMAKAS-POSTKOTA, KERINCI- Setelah melewati proses penilaian yang cukup lama dan ketat, Kabupaten Kerinci akhirnya berhasil meraih penghargaan Kalpataru 2015 tingkat nasional.
Kerinci dinyatakan sebagai peringkat pertama dalam penilaian penghargaan Kalpataru 2015, Kategori Penyelamat Lingkungan. Penilaian katogori ini di Kerinci dipusatkan di kawasan hutan Lembaga Adat Lekuk 50 Tumbi, Lempur dari Desa Lempur Mudik, Kabupaten Kerinci.
Jumat (5/6)beberapa waktu lalu, penghargaan bagi daerah yang berprestasi di bidang lingkungan hidup ini diserahkan oleh Presiden RI, Joko Widodo kepada individu, kelompok dan daerah peraih penghargaan Kalpataru 2015 di halaman belakang Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat.
Acara ini bertepatan dengan puncak peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia tahun 2015.
Penyerahan dari Kepala Negara tersebut diterima oleh Ketua Lembaga Adat Lekuk 50 Tumbi, Lempur, Kabupaten Kerinci, yang didampingi
Wakil Bupati Kerinci, Zainal Abidin, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (LH) Kabupaten Kerinci, dan Camat Gunung Raya.
Usai menyerahkan penghargaan, Presiden Jokowi menegaskan komitmen pemerintah untuk meningkatkan kualitas pengelolaan lingkungan hidup. Karena itu, ia meminta agar komitmen itu harus diikuti dengan langkah-langkah nyata di lapangan, baik dalam pengaturan tata ruang dan membenahi tata kelola pemanfaatan Sumber Daya Alam (SDA).
"Komitmen itu harus diikuti langkah tegas dalam pengawasan dan penegakan hukum terhadap tindak kejahatan lingkungan hidup. Harus tegas, jangan ragu-ragu," kata Presiden Jokowi.
Presiden juga mengingatkan pentingnya pemantauan kualitas lingkungan dan pengendalian pencemaran, baik air, udara, maupun lahan dan lainnya. "Peningkatan kesadaran masyarakat juga penting untuk berperilaku ramah lingkungan," tambah Presiden.
Menurut Kepala Negara, semua langkah itu memerlukan inisiatif, kolaborasi dan sinergi antar seluruh pemangku kepentingan, baik pemerintah masyarakat, dunia usaha dan organisasi masyarakat.
"Sinergi antara kita merupakan kunci dan sekaligus modal sosial dalam mewujudkan mimpi pembangunan yang berkelanjutan," tuturnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Kerinci, Zainal Abidin mengatakan, penghargaan yang didapat Kerinci ini merupakan sebuah prestasi yang luar biasa bagi Kerinci.
Selain itu, kata Zainal, penghargaan bergengsi ini juga merupakan bayaran atas jerih payah masyarakat wilayah Lembaga Adat Lekuk 50 Tumbi, Lempur, dan warga Kerinci secara umum yang telah pro aktif menjaga dan melestarikan lingkungan hidup di Bumi Sakti Alam Kerinci.  (mko)

Soal Kincay Plaza, Pemkot Sungaipenuh Siap Membayar

PEMAKAS-POSTKOTA, SUNGAIPENUH - Walikota Sungaipenuh, Asafri Jaya Bakri (AJB) akhirnya berbicara terkait adanya ketetapan harga aset Kincai Plaza oleh Bupati Kerinci.
Seperti diketahui, sebelumnya Bupati Kerinci mengatakan, Pemkot Sungaipenuh harus membayar sebesar Rp 30 miliar kepada Pemkab Kerinci, jika menginkan aset Kincai Plaza.
Terkait itu, Walikota Sungaipenuh mengatakan, Pemkot Sungaipenuh siap membayar aset Kincai Plaza berapapun jumlahnya, asalkan penetapan harga itu berdasarkan rekomendasi Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI.
Namun jika tidak, kata dia, Pemkot Sungaipenuh tidak bersedia membayar mahar tersebut.
"Tidak masalah berapapun jumlah yang harus kita bayar, namun harus ada persetujuan BPK. Jika tidak, kita tidak bersedia," beber AJB.
Alasannya, kata AJB, pihaknya tidak mau di kemudian hari uang puluhan miliar yang dibayar Pekot ke Pemkab Kerinci itu malah menjadi temuan BPK.
"Kalau nanti bermasalah, yang kena kan Pemkot dan Pemkab, sama-sama kena," cetus Walikota.
"Kalau memang ada persetujuan BPK, kita siap berapapun, termasuk untuk aset-aset produktif milik Pemkab Kerinci lainnya yang berada di wilayah Kota Sungaipenuh," tegasnya.
Sebelumnya, Bupati Kerinci, Adirozal mengatakan, jika Pemkot Sungaipenuh ingin segera mengambil alih Kincai Plaza, maka Pemkot harus membayar Rp 30 miliar ke Pemkab Kerinci.
"Itu mesti dibayar Kota ke Kabupaten. Itu utang Kabupaten dulu, kalau Pemkot mau cepat kita serahkan, maka harus bayar Rp 30 M itu," ucapnya, beberapa waktu lalu ketika dikomfirmasi.
Disebutkannya, dalam penyerahan aset ke Pemkot Sungaipenuh sebenarnya tidak ada persoalan, yang penting jelas, sehingga tidak terjadi masalah kedepannya bagi Kabupaten Kerinci dan Kota Sungaipenuh.
"Bagi kita tidak ada persoalan, yang penting nilainya jelas," tegasnya. (mko)

Soal Sanksi Pejabat Positif Narkoba, Ini Kata Bupati Kerinci

Written By Register Center on Senin, 08 Juni 2015 | 05.18

PEMAKAS-POSTKOTA, KERINCI - Ratusan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkup Pemkab Kerinci siang ini (8/6) mendadak dites urine di GOR Pemkab Kerinci.
Pelaksanaan tes urine ini memang dilakukan dilakukan secara diam-diam. Pasalnya seluruh PNS diundang datang ke GOR guna mengikuti evaluasi kegaiatan. Usai melakukan evauliasi yang dihadiri oleh Bupati Kerinci, Wakil Bupati, Sekda Kerinci dan semua pejabat eselon II, acara langsung dilanjutkan dengan tes urine.
Bupati Kerinci, H Adirozal, kepada wartawan mengatakan, jika ada PNS yang terbukti positif narkoba, maka akan disanksi tegas oleh pihaknya.
"Kita tidak main-main, pejabat yang positif narkoba akan disanksi sesuai dengan aturan kepegawaian," ujar Adirozal.
Apakah ada sanksi pencopotan jabatan bagi pejabat yang hasil tes urinenya positif? Bupati Kerinci menegaskan akan memberikan sanksi lebih berat dari pencopotan jabatan.
"Karena kita tau narkoba itu sangat meresahkan Indonesia saat ini. Bahkan sampai menghilangkan nyawa. Kalau hanya dicopot jabatannya itu masih ringan, kalau bisa lebih," tegas Bupati Kerinci.
Lantas apakah ada kemungkinan hasil tes urine ini akan dibawa ke ranah hukum? Adirozal mengaku pihaknya akan melihat perkembangan selanjutnya. "Kita lihat dulu hasinya, bisa saja dibawa ke hukum," tukas Adirozal. (Iam)

Sumber : metrosakti.com

Wako Sungaipenuh Diarak Ojek POHR Pada Acara Peletakan Batu Pertama (Bategeik Tiang Tuo) Museum Adat

Written By Register Center on Minggu, 24 Mei 2015 | 23.28


PEMAKAS-POSTKOTA, SUNGAIPENUH- Ratusan Ojek Hamparan Rawang arak Walikota Sungaipenuh Asafri Jaya Bakri (AJB) dari Rumah Dinas Walikota Sungaipenuh ke Simpang Raya menuju Lokasi Penegkan tiang tuo Pertama museum adat dan Peresmian Jembatan Masjid Raya Rawang Sabtu (23/05). Akibatnya lalu lintas di jalan yang dilewati menjadi macet, sebab Orang nomor satu di Kota Sungaipenuh ini akan melakukan peletakan batu pertama (bategeik tiang tuo) museum  Adat dan Meresmikan Jembatan Masjid Raya Rawang di Maliki Air. Selain Wako Sungaipenuh dan Nyonya Emizola, juga tampak sejumlah anggota DPRD Kota Sungaipenuh dan Kepala SKPD di Pemkot Sungaipenuh. Sepertinya apa yang dikhawatir banyak pihak terkait dukungan masyarakat hamparan rawang kepada AJB kecil, ternyata tidak terbukti, sebab selain diarak oleh ojek rawang,AJB juga di sambut ribuan warga rawang di lokasi peletakan batu pertama (bategeik tiang tuo) Museum  Adat, acara ini jg dihadiri oleh semua pemangku adat baik yang di kota Sungaipenuh maupun yang berasal dari Kabupaten Kerinci.

Lawan Muaro Jambi, PS Kerinci Tampil dengan Kekuatan Penuh

PEMAKAS-POSTKOTA, MUARABULIAN - PS Kerinci hari ini, Senin (25/05), pukul 14.00 WIB, akan melakoni laga kedua Porprov Jambi di Batanghari.
Lawan yang dihadapi pada laga kedua ini adalah PS Muaro Jambi.
PS Kerinci sepertinya tidak mau mengambil resiko gagal meraih poin penuh.
Ary Hermawan, Manager PS Kerinci kepada Metrosakti.com mengaku PS Kerinci akan tampil dengan kekuatan penuh pada laga melawan PS Muaro Jambi ini.
"Kita ingin meraih poin penuh, makanya kita turun dengan kekuatan full," ujarnya.
Bahkan kata Ary, tim pelatih PS Kerinci di bawah Komando Dartoni, telah melakukan evaluasi di semua lini.
"Semua lini telah dievaluasi, dan kita yakin, Dartoni dibantu oleh para asisten pelatih telah melakukan pembenahan, apa saja kekuarangan pada laga pertama, di laga kedua tidak boleh terjadi," ujar Ary.
Di laga perdana, Sabtu (23/05) lalu, Nalpian dan kawan-kawan berhasil mengalahkan PS Tanjung Jabung Timur dengan skor akhir 3-2. (Sai)

Sumber : metrosakti.com

Anggaran Pemasangan Rambu Jalan di Kerinci Minim

Written By Register Center on Minggu, 10 Mei 2015 | 20.56

PEMAKAS-POSTKOTA, KERINCI - Pemasangan Rambu jalan di Kabupaten kerinci terus dilaksanakan Dinas Perhubungan dan Komunikasi Informasi (Dihubkominfo) Kerinci. Walaupun anggaran yang disediakan dari APBD Kerinci kecil, namun Dishubkoninfo Kerinci dibantu dari APBD Provinsi.
 
Kepala Dihubkominfo Kerinci, Julizarman mengatakan, minimnya anggaran dari APBD Kabupaten Kerinci yang dialokasikan untuk pemasangan rambu jalan membuat pihaknya hanya akan memasang rambu tersebut di jalan-jalan Kabupaten yang dianggap rawan saja.
 
"Kita priotaskan daerah rawan kecelakaan, kalau untuk anggaran rambu kita seperti wardril atau pagar pengaman jalan itu kita hanya Rp 150 juta. Anggaran Dinas kita yang paling kecil jika dibandingkan dengan SKPD lainnya di Kerinci," sebut Julizarman.
 
Namun, dalam pemasangan rambu jalan dan eadril atau pagar pengaman jalan, pihaknya dibantu dari Pemerintah Provinsi Jambi untuk pemasangan rambu dijalan Provinsi, seperti dijalan Muara Emat, Puncak dan Kayu Aro.
 
"Dana kita tidak cukup, tapi beruntung dibantu dari provinsi Jambi. Namun, dalam pemasangan rambu jalan dan pagar pengamanan jalan atau wadril kita minta Provinsi koordinasi dulu dengan Dishubkominfo Kerinci," ujarnya. 
 
Sumber : jambiupdate.com
 

Danrem: 150 Anak Ikut Sunat Massal

PEMAKAS-POSTKOTA, SUNGAIPENUH – Tidak hanya pengobatan massal, stand Sunatan Massal di lokasi pembukaan Program Terpadu TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD), tepatnya di Lapangan Pemda Kerinci terlihat ramai didatangi warga Kota Sungaipeuh dan Kabupaten Kerinci.
Diketahui, lebih dari 150 anak ikut dalam kegiatan TNI yang bekerjsama denan Dinas Kesehatan Kota Sungaipenuh ini, Kamis (7/5). "Ada sekitar 150 anak yang ikut sunatan massal," ujan Danrem 042/Gapu Jambi, Kolonel Inf Harianto, usai meninjau stand Sunatan Massal, Kamis kemarin.
Selain sunatan massal, kata Danrem, dalam program TMMD ini juga dilaksanakan kegiatan pelayanan Keluarga Berencana, pameran, serta pengobatan massal gratis. Kegiatan itu sendiri merupakan sasaran tambahan dalam program tahunan TNI.
Kadis Kesehatan Kota Sungaipenuh, Edi Zulwadi, juga membenarkan hal tersebut. Menurut dia, sunatan dan pengobatan massal ini merupakan kerjasama TNI dengan pihaknya. Biaya yang dihabiskan dari dua kegiatan ini juga dianggarkan oleh Pemerintah Kota Sungaipenuh, melalui Dinas Kesehatan Kota Sungaipenuh. "Untuk menyukseskan kegiatan ini, kita menurunkan puluhan tim kesehatan dari Dinas Kesehatan Kota Sungaipenuh," jelasnya.
Sementara itu, salah satu warga Kota Kota Sungaipenuh, Liza, ditemui di stand sunatan massal mengatakan, dirinya sangat mengapresiasi kegiatan sunatandan pengobatan massal melalui progra TMMD ini.
"Kami sangat mengapresiasi kegiatan ini. Sebelumnya anak saya takut disunat, melalui sunatan massal ini anak saya jadi mau disunat, karena dia melihat banyak anak-anak seumur dengannya disunat disini," cetus Liza.
Dirinya berharap, kegiatan seperti ini bisa dilakukan setiap tahun, karena sangat membantu masyarakat yang tidak mampu.

Sumber : www.metrosakti.com

Protes!!! Wakil Ketua DPRD Kerinci ke Kantor Pakai Motor Buntut BH 8 DZ

Written By Register Center on Jumat, 08 Mei 2015 | 07.03

PEMAKAS-POSTKOTA, KERINCI- Wakil Ketua DPRD Kerinci dari PDIP, Adi Purnomo protes keras, karena tidak diberi fasilitas mobil dinas pimpinan DPRD. Protes itu diluapkannya dengan memasang nomor polisi dari karton yang bertuliskan BH 8 DZ di motor Honda CB miliknya.

Motor butut miliknya itu diparkir pas disebelah mobil dinas pimpinan DPRD lainnya.

“Saya mulai pakai motor CB hari ini, kemarin pakai mobil mertua. Karena hari ini mobil dipakai, saya terpaksa pakai motor,” ujar Adi Purnomo kepada Wartawan Jumat (8/5).

Adi yang tinggal di Kayu Aro ini terpaksa memakai Honda CB dari Kayu Aro hingga kantor DPRD di Sungaipenuh yang jaraknya sekitar 30 Km.

Adi mengatakan, selama menjadi pimpinan DPRD Kerinci dirinya diberi fasilias mobil Honda CRV bekas pimpinan DPRD Kerinci yang sebelumnya. Namun, empat bulan yang lalu mobil tersebut kecelakaan saat mengadiri HUT Kabupaten Sarolangun. Selama mobil tersebut dibengkel dia dipinjamkan mobil Innova milik Badan Kehormatan (BK), setelah itu mobil Panther milik Sekretariat Dewan.

Beberapa hari yang lalu mobil dinas Honda CRV yang berada dibengkel keluar dan dapat digunakannya. Namun, baru 4 hari digunakan mobil tersebut rusak lagi. “Mobil CRV sudah sempat dipakai, tapi masuk bengkel lagi,” ujarnya
 
Sumber : kerincinews.com

Ekspedisi Puncak Sumatera Dimulai Hari Ini

PEMAKAS-POSTKOTA,KERINCI - Tim ekspedisi pendakian gunung Kerimci akan melakukan pendakian puncak sumatera (Gunung Kerinci.red) yang berada di ketinggian 3805 mdpl, dijadwalkan mulai bergerak Jumat (8/5) siang nanti. Tribun Jambi turut serta di tim ini.

Pendakian yang direncanakan selama tiga hari ini, mulai dilakukan usai shalat Jumat. Dari kota Sungaipenuh, tim akan bergerak menuju Desa Kersik Tuo, yang merupakan jalur masuk ke gunung kerinci. Dari Kersik Tuo, perjalanan akan dilanjutkan ke R10, untuk mengurus perizinan.

Pendaki yang berjumlah 18 orang ini, akan memulai perjalanan dari pintu rimba sekitar pukul 15.00 WIB, dan akan terus melanjutkan pendakian hingga ke shalter I dan mendirikan camp. Sabtu (9/5) pendakian akan dilanjutkan ke shalter III, dan pada Minggu (10/5) pagi, dijadwalkan sampai di puncak gunung api tertinggi di Indonesia ini.

Endriadi, Kelompok Pecinta Alam (KPA) Talago Batuah, yang bergabung dalam ekspedisi ini, mengaku kemungkinan perjalanan yang akan dilakukan ini lebih berat dibandingkan dengan pendakian sebelumnya.

Ini disebabkan dalam dua hari terakhir, cuaca di Kabupaten Kerinci sedang dilanda hujan deras, sehingga bisa mempersulit pendakian. “Kita tetap akan berusaha melakukan perjalanan sesuai jadwal,” ungkapnya.

Semua perlengkapan yang akan dibutuhkan selama pendakian tersebut, sudah dipersiapkan, sehingga diharapkan pendaki bisa sampai di puncak gunung kerinci, meski diguyur hujan deras. “Selain perlengkapan, stamina juga sudah siap,” tegasnya.

Ketua tim ekspedisi Tribun Jambi, Eja, mengaku semua anggota tim dalam kondisi prima, dan siap melakukan pendakian hari ini (Jumat.red). “Semoga pendakian ini berjalan lancar, aman, dan sukses,” pungkasnya.

Untuk di ketahui, Gunung Kerinci merupakan gunung berapi tertinggi di Indonesia, dan merupakan puncak tertinggi di Indonesia setelah Jayawijaya. Gunung ini terletak di wilayah Pegunungan Bukit Barisan yang terbentang dari utara ke selatan di Pulau Sumatera, tepatnya di Kabupaten paling barat Provinsi Jambi, yakni Kerinci.

Gunung Kerinci dikelilingi oleh hutan lebat di dalam Taman Nasional Kerinci Seblat yang merupakan habitat harimau sumatera dan badak sumatera yang dilindungi. Selain itu, gunung kerinci juga menjadi tempat hidup berbagai flora fauna langka lainnya, yang dilindungi oleh pemerintah.

Sumber : kerincinews.com

Kabar Gembira... SK Capeg Honorer K2 Kerinci Segera Diserahkan

Written By Register Center on Senin, 04 Mei 2015 | 23.40


PEMAKAS-POSTKOTA, KERINCI - Kabar gembira bagi honorer kategori dua (K2) Kabupaten Kerinci. Pasalnya, dalam waktu dekat Surat Keputusan (SK) CPNS jalur honorer K2 akan dibagikan.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Kerinci, Sahril Hayadi mengatakan, dirinya berencana Senin (4/5) ini akan menghadap Bupati Kerinci, H Adirozal untuk menandatangani SK CPNS honorer K2 Kerinci.
“Senin ini menghadap Bupati untuk minta tanda tangan SK Capeg (Calon Pegawai),” ujarnya, kepadajambiupdate.com, Minggu (3/5)
Setelah SK ditandatangani pihaknya akan menyerahkan SK tersebut. “Setelah SK Capeg ditandatangani kita akan langsung serahkan ke para CPNS,” katanya.

Sumber : jambiupdate.com

PS Kerinci Tumbangkan Juara Bertahan Talawi Putra Cup Sawahlunto

PEMAKAS-POSTKOTA,- Persatuan Sepakbola (PS) Kerinci berhasil menundukkan juara beratahan, PS Pasaman Barat dalam turnamen memperebutkan Talawi Putra Cup, di Sawahlunto, Jumat (1/5) tadi sore.
Pertandingan perdana usai pembukaan Talawi Putra Cup oleh Walikota Sawahlunto tadi sore ini berakhir dengan drama adu penalti, setelah sebelumnya pertandingan 2X 45 menit berakhir dengan skor 1-1. PS Kerinci sendiri berhasil unggul dengan selisih gol 4-3 dalam adu penalti tersebut.
Mahyarizal, Manager PS. Kerinci mengungkapkan, PS Kerinci berhasil unggul terlebih dahulu setelah pemain depan asuhannya, Nelpian, berhasil membobol gawang PS Pasaman Barat pada menit ke 35. Namun menjelang turun minum, Pasaman Barat berhasil menyamakan kedudukan.
"Di babak kedua, kita beberapa kali menciptakan peluang emas, namun sampai pertandingan berakhir, skor tetap 1-1. Karena turnamen ini sistem gugur, jadi dilanjutkan dengan adu penalti," bebernya.
Saat adu penalti, kata dia, 1 dari lima algojo tembak PS Kerinci tidak berhasil menciptakan gol. Beruntung penjaga gawang PS Kerinci, Fauzan, mampu menahan dua tembakan pemain PS Pasaman Barat.
Ia mengatakan, pemain PS Kerinci yang diturunkan dalam turnamen ini adalah pemain yang akan dikirim untuk berlaga pada Porprov Jambi di Batanghari akhir Mei mendatang. Ia pun mengaku cukup puas dengan hasil pertandingan tadi sore, karena berhasil mengalahkan juara bertahan turnamen ini. "Pasaman Barat itu juara bertahan, pemainnya juga sudah senior, sementara tim kita adalah tim proprov, masih junior," bebernya lagi

Sumber : metrosakti.com
 
Kontak Redaksi : redaksi | IKLAN : admin | BOX REDAKSI
Copyright © 2015. Rakyat Bisa News - All Rights Reserved
Rakyat Bisa .web .id
Proudly powered by MK