Lounching pertama dilaksanakan di Kecamatan Hamparan Rawang pada Senin
(9/3), selanjutnya dilaksanakan lounching di kecamatan Sungaipenuh pada Hari
Selasa (10/3). Lounching dilanjutkan di Kecamatan Tanah Kampung pada hari Rabu
(11/3) dan Kamis (12/3) dilaksanakan lounching di Kecamatan Pesisir Bukit. Pada
Senin (16/3) dilakukan lounching penyaluran dan penyerahan Kartu Raskin di
Kecamatan Kumun Debai.
Bersamaan dengan lounching kartu Raskin juga diserahkan bantuan dari Bazda
Kota Sungaipenuh berupa bantuan biaya hidup bagi warga kurang mampu selama 6
bulan, dimana masing-masing penerima akan menerima dana sebesar Rp 500 ribu/
bulan. Disamping itu, juga diserahkan biaya pendidikan madrasah selama 6 bulan
sebesar Rp 500 ribu/ bulan bagi siswa kurang mampu.
Dilanjutkan penyerahan bantuan
dari Bazda berupa bantuan biaya hidup selama 6 bulan sebesar Rp 500 ribu/bulan untuk
warga kurang mampu dan bantuan biaya pendidikan madrasah sebesar Rp 500 ribu
/bulan bagi siswa tidak mampu.
Hal tersebut, jelas
Walikota, telah kelihatan hasilnya dari angka IPM (indeks pembangunan manusia) Kota
Sungaipenuh yang sudah berada diatas rata-rata kabupaten/ kota lainnya di Provinsi Jambi. Disamping itu, jumlah Rumah Tangga Miskin
di Kota Sungaipenuh tercatat paling sedikit di Provinsi Jambi.
Walikota juga mengharapkan
respon positif masyarakat dalam menyambut setiap kegiatan pembangunan di Kota Sungaipenuh.
“Pembangunan adalah pemberdayaan masyarakat, kita berharap respon positif dari masyarakat karena yang lebih tahu pasti
kebutuhan pembangunan adalah masyarakat,” pungkasnya. (mko)

Posting Komentar